In

[FF Super Junior] DREAM HIGH 3 Part 3



Part tigaa!!! Tetetetetetet!!!!!!!!!!!!!!!! Hahaha… Mianhe ya lama lagi lanjutannya ini? Wkwkw . Gak usah berlama-lama lagi deh, author capek ngomongnya.. *pLak! Ini dia kelanjutannya!! CEKIDOOOOTTT!!!!
Author : Winahyu Saputri ( @putriws_ )
Cast      
Namja   :
-          Cho Kyuhyun
-          Lee HyukJae
-          Lee Donghae
-          Choi Siwon
-          Kim JongWoon (Yesung)
-          Lee Sungmin
-          All member super Junior, SMFamily, all korean artist
Yeoja     :
-          Lee SooJin
-          Kang Min Kyung
-          Seol EunSeo
-          Lee YoonJi
-          Cho Ahra
-          Stella Kim
-          Lee Sooyoung
-          SMFamily and All Korean artist
Genre   : Roman, Funky, Mystery, Friends, Yadong etc.
OST        : Super Junior K.R.Y - FLY
ATTENTION : Typo beterbangan!! :D

                Berbeda lagi di rumah hyuk. Soojin, Min Kyung dan Kyuhyun sudah janjian akan pegi kerumah hyuk hari ini. Soojin  hanya mengenakan celana jeans abu-abu dengan atasan kaos hitam putih, lalu Kyuhyun datang mengenakan pakaian yang berwarna putih dengan bawahan putih dan sama dengan Min Kyung. Sesampainya mereka di halaman rumah hyuk, murid SMU itu mulai mengetuk pintu.
*doook-dook
“Annyeong hasseo?”
“Ne annyeong!” terlihat yeoja separuh baya membuka pintu
“Annyeong hasseo ahjumma.” Mereka lalu menundukkan badan
“Ah ne. Apa kalian teman HyukJae?”
“Ne ahjumma. Kami ingin bermain kemari.” Kyuhyun menjawab pertanyaan eomma HyukJae itu
“Ah ne. Silahkan masuk. Nona, apa kau temannya Jungsoo??” Tanya eomma hyuk sambil menunjuk soojin dengan ekspresi wajah seperti mengenal soojin
“M..mwo? Mianhe. Saya bukan temannya Oppa Jungsoo. Saya temannya Hyukkie.”
“O begitu? Kau mirip sekali dengan teman Jungsoo dulu.. ah masuk-masuk!”
“Hah? Mengenal hyung Eunhyuk?” Tanya minKyung yang sedari tadi bergandengan tangan dengan Kyu
“Ani. Aku juga tak tahu.”
“Hey! Kajja!” ajak Kyu
Mereka bertiga lalu masuk dan duduk di sofa di ruang tamu.
“Tunggu sebentar. Aku akan memanggil HyukJae. Sepertinya dia masih tidur. Hehehe. Kalian Bisa cicipi dulu makanannya.” Eomma yang penuh senyum itu lalu berlalu dengan perlahan. Tak lama datang seorang namja berbadan tinggi lewat di hadapan mereka
“Oh?! Teman HyukJae??” Tanya namja bewajah malaikat itu
“N..ne.. annyeong hasseo!” mereka bertiga lalu berdiri dan melakukan bow
“Ah, ne. hehe. Nikmati hidangan yang ada ya? Aku hyungnya HyukJae.” Namja itu tersenyum sambil menunjukkan lesung pipinya
“Ne oppa. Gamsahamnidah.” Soojin lalu melihat jungsoo
“Hah?” leeteuk terlihat terkejut ketika melihat soojin
Leeteuk hanya melongo dan terkejut ketika melihat Soojin. Soojin hanya menatap Jungsoo bingung.
“Dia seperti…” batin eteeuk
“Yak! Kalian sudah datang?!” panggil HyukJae dari tangga
Suara hyuk memecahkan lamunan leeteuk
“Nah itu HyukJae sudah datang. Aku pergi dulu ya anak-anak.” Leeteuk lalu tersadar dari lamunannya dan berjalan pergi. Ketika berjalan melewati Kyuhyun, mendadak leeteuk menghentikan langkahnya
“Yah! Jadilah namja yang baik!” Jungsoo tersenyum sambil menepuk pundak Kyuhyun
“Mwo? Ah ne.ne.ne.ne.ne hyung. gamsahamnidah! Hati-hati dijalan.” Ucap Kyu bingung
“Kau kenal hyungku?” Tanya hyuk yang mendekat
“Ani. Menurutmu dia mengenalku?” Tanya Kyu bingung
“Molla. Hay minKyung! Hay Soojin!”
“Hmmm…” gumam soojin ketika melihat HyukJae mendekat kearahnya
“Kau kenapa soojin?” Tanya hyuk sambil mendekat kearah soojin
“Ani.”
“Hey! Apa kalian tahu aku kemarin ditangkap polisi??!” Eunhyuk memulai pembicaraannya dengan nada kesal
“MWO? Wae??” Tanya minKyung
“Kalau kau ditangkap polisi berarti ditangkap hyungmu sendiri.. hahaha!” ejek Kyu
“Apa karena itu kemarin kau galau?” Tanya soojin
“Ne! dan kalian tahu? Yang membuatku tertangkap polisi adalah Gerombolan anak brandalan itu!”
“Bagaimana bisa?!” minKyung membulatkan kedua matanya
“Aish! Begini ceritanya….”
#Eunhyuk cerita panjang lebar#
“AIGOO!!” teriak Soojin Kyuhyun dan MinKyung
“Yah begitulah. Tapi aku sudah bebas.. hehehe.”
“Dasar idiot!” bentak soojin
“Wae? Apa kau khawatir denganku?!” Eunhyuk menampakkan muka centilnya kepada soojin
“Bisakah kau menghentikan itu hyuk?? Menjijikan sekali! HAHAHA!” soojin tak bisa menahan tawa dan  memukuli hyuk
“Ani! Yak! Aku punya beberapa video yadong! Lihatlah ini!” Eunhyuk mengambil laptop yang berada di atas laci
“Aku punya beberapa game baru!” Kyuhyun lalu mengeluarkan laptopnya dari tas
“Kau merekam Grombolan itu tidak?” Tanya soojin dan membuat Hyukkie mematung
“Jika kau menjawab iya, pasti mereka akan menertawaiku karena aku merekam diriku sendiri seperti orang gila.” Gumam hyuk dalamhati
“Hyukk!”
“Ah ani. Aku tak sempat membuka ponselku. Hehehe”
“Berarti malam minggumu tidak jadi indah?” minKyung mengambil beberapa snack dan memakannya
“Ne. huff~” Eunhyuk lalu menghela nafas sambil menatap layar monitor
“Hyukkie, boleh aku bicara sesuatu?” tambah minKyung
“Ada apa chagi?” Kyuhyun melihat yeoja chingunya yang mendadak tampak aneh
“Apa kau pernah merasa ada sesorang yang menyukaimu?”
“Nuugu??” Eunhyuk tak mengawasi minKyung yang mengajaknya bicara
“Bukankah namja jelek ini memang banyak yang menyukai?!” sahut soojin yang tiduran di pundak Hyukkie
“Ne itu benar! #HighFiveWithSoojin# hehehe”
“Ani. Hah! Sudah lupakan saja!” minKyung lalu mengambil beberapa bungkus snack lagi
                Setelah seharian bermain di rumah HyukJae, mereka bertiga segera pulang. Soojin minKyung membereskan beberapa bungkus makanan yang tercecer. Sementara Hyuk dan Kyu membereskan beberapa perabot rumah yang terlihat tak rapi. Setelah semuanya selesai, mereka bertiga bergegas pulang dan berpamitan kepada eomma Hyukkie.
“Gamsahamnidah untuk hari ini ahjumma. Kami pulang. Annyeong.” Kyuhyun membungkukkan badan dan diikuti soojin dan minKyung
“Ne. sering-sering main kemari ya?”
“Ne. arrasseo. Annyeong.” Soojin tersenyum  kepada eomma HyukJae
“Hati-hati kalian!” tambah hyukkkie
“Ne, bye!” mereka lalu berlalu
****
*kukuruyuuukkk!!!!
Hari esok telah datang.. di SM Art High School sudah mulai banyak murid yang datang. Soojin hari ini berangkat pagi dan sudah berada di kelas. Namun sayang, lagi-lagi kelasnya masih kosong. Yeoja berwajah mungil itu lalu menjejakkan kakinya di kelas dan meletakkan tas coklatnya di meja bagian belakang. Soojin terduduk di bangku dan menggembung-gembungkan pipinya.  Yeoja yang selalu mengenakan celana training ini lalu meraih poselnya yang berada di tas dan mulai menulis pesan.
“Oppa, kau sudah berangkat? Jangan lupa sarapan ya! Fighting! Saranghae~” soojin lalu mengirim pesan itu ke Siwon. Dan sama seperti biasa, Siwon sama sekali tak membalas pesannya
“Huff… sepi sekali disini. Lebih baik aku keluar.” Soojin beranjak dari bangkunya dan berjalan keluar kelas
Kakinya mengajaknya berjalan-jalan mengelilingi sekolah. Hari memang masih pagi, dan belum terlalu banyak pula orang yang datang. Ketika melewati perpustakaan, langkah kaki kecil soojin berhenti. Dilihatnya seorang namja berbadan tinggi tegap sedang membaca buku sambil berdiri.
“Mwo? Siwon oppa? Kenapa dia berangkat sepagi ini dan membaca buku disini?” soojin berbisik pada dirinya sendiri sambil mendelik di belakang pintu masuk perpus
“Hm.. dia memang benar-benar tampan!” soojin tersenyum sendiri dan tiba-tiba ada yang menepuk pundaknya
“YAK!” panggil seorang namja sambil menepuk pundak soojin
“OMO!!” teriak soojin
“Sssst!!!” namja berwajah manja itu meletakkan jari telunjuknya di bibir
“Donghae! Waeyo! Kau mengagetkanku!” dengan sergap soojin langsung memegangi dadanya
“Mianhe. Aku hanya lewat dan melihatmu sedang menguntit disini.” Donghae menunjukkan muka innocentnya
“Ani! Aku tidak sedang menguntit!”
“Kajja ikut aku!” ajak Donghae semangat
“Odi?”
“Kemanapun kau mau!” Donghae lalu menarik tangan soojin dan soojin melihat kearah gelang ditangan kanan Donghae
“Kenapa dia masih memakai gelang ini?” gumam Soojin didalam hati sambil menatap Donghae bingung
“Yak,palli!” Donghae menarik tangan soojin dengan sedikit keras
“Nenenene!!” soojin mengiyakan saja permintaan Donghae
Soojin dan Donghae lalu berhenti di depan studio music.
“Kenapa kita kemari?” Tanya soojin bingung
“Sebentar.” Donghae segera membuka pintu studio music
Langkah kaki Donghae berhenti di depan sebuah piano besar yang dulu dimainkan oleh Kyuhyun. Donghae lalu duduk di bangku kecil di depan piano itu dan mulai mendekatkan jemarinya kearah tuts piano itu. Jari-jarinya yang lentik dengan mudah memainkan piano itu penuh penghayatan.  Soojin hanya terdiam disana.
“Apa yang akan dilakukannya lagi?” ucap soojin dalam hati
Intro
You are my everything..
Nothing your love wont bring..
My life is yours alone..
The only love I've ever known..
Your spirit pulls me through,
When nothing else will do..
Every night I pray,
On bended knees,
That you will always
Be my everything..
” Donghae – My Everything
Seusai memainkan piano itu, Donghae membalikkan badannya kearah soojin yang hanya berdiri di dekat pintu sejak tadi.
“Kenapa hatiku..hatiku..hatiku..hatiku terasa sakit lagi?” soojin menahan air matanya dan hanya menatap Donghae kosong
“Yak! Kau tidak lupa dengan lagu ini kan?” panggil Donghae memecahkan lamunan yeoja yang berdiri disana
“Mwo? Ah ani. Aku masih ingat.” Jawab soojin singkat
“Aku begitu senang mendengarkan laguku sendiri. Kuharap kau juga senang. Karena lagu ini kuciptakan untuk….” Tiba-tiba perkataan Donghae terpotong oleh suara di speaker ruangan
“Perhatian untuk siswa siswi di seluruh kelas di harap berkumpul di aula sekarang. Ada beberapa informasi yang akan disampaikan.” Ucap si pembaca pengumuman
“Ada apa ya?” soojin melihat Donghae dengan muka polosnya
“Molla. Lebih baik kita segera kesana.” Donghae terlihat kecewa karena perkataannya terpotong
                Donghae dan soojin segera menuju aula. Disana sudah terlihat banyak murid tak lupa Kyuhyun Eunhyuk dan MinKyung bestfriendnya. EunSeo juga sekarang mulai mengikuti gerombolan soojin. Donghae dan soojin yang baru sampai itu langsung dilihat sengit semua orang. Semua mata menatap soojin dan Siwonpun melihatnya juga. Semua orang heran karena soojin seorang yeoja yang paling tidak disukai di sekolahan tiba-tiba datang bersama Lee Donghae namja popular dan merupakan salah satu rekan Siwon YoonJi Ryeowook dan Henry yang terkenal itu. Melihat semua orang sedang membicarakan soojin, akhirnya soojin berpisah dengan Donghae dan berjalan menuju Kyuhyun Eunhyuk minKyung dan Eunseo yang berdiri bersama.
“Kau habis darimana !?” gerutu Eunhyuk kesal
“Kenapa bersama Donghae?!” Kyuhyun juga ikut mengintrogasi soojin
“Kalian ini apa-apaan! Seperti aku penjahat saja! Tadi aku tak sengaja bersimpangan dengannya lalu datang bersama!” jelas soojin
“Jinjja?!” teriak minKyung sambil membelalakan matanya
“Ne minKyung. Jangan seheboh ini. Aku dan Donghae tidak ada hubungan apapun.” Soojin lalu melihat eunseo
“Seol Eun Seo? Kau disini?” soojin menunjuk eun seo yang berada di belakang minKyung
“Ne soojin. Hehehe” jawab yeoja cantik itu
“Lee hyori Noona!” panggil Eunhyuk mendadak ketika melihat seorang yeoja seksi sedang lewat dihadapan mereka
“….” Hyori terdiam dan menoleh kearah Hyukkie
“Noona!” HyukJae lalau melambaikan tangannya
“Hyukkie!” balas Hyori sambil tersenyum
“Tunggu noona.” Eunhyuk lalu meninggalkan mereka begitu saja dan meninggalkan EunSeo begitu saja pula
“Hmmm…” eunseo menghela nafas panjang dan melihat kepergiannya Eunhyuk dengan tampang sedih
“Jangan menunjukkan muka sedihmu seperti itu eunseo. Dia mengenal seluruh yeoja seksi di Korea!” soojin merangkul eunseo senang
“Ne. sudahlah, jangan kau pikirkan.” MinKyung yang berbadan besar itu juga ikut merangkul Eunseo
“Omo.. aku tak bisa bernafas..” pekik eunseo pelan
“Ah mianhe. Hehehe” minKyung lalu melepas rangkulannya
“Kita dikumpulkan kemari memangnya ada apa?” celetuk Kyu kesal karena tadi sedang asyik bermain psp
“Molla.” Jawab soojin
****
“Donghae, kau bersama yeoja perusak itu lagi?” celetuk YoonJi kesal
“Memangnya kenapa?”
“Iya, apa yang kau lakukan tadi bersamanya?” sahut Siwon tiba-tiba dengan nada kesal
“Siwon-sshi, kenapa nada bicaramu tidak enak sekali??” Donghae melotot lucu
“Kubilang apa yang kauuuuu laaaaakukaaan bersaaaamaaanyaaaaa….” Siwon mengulang kata-katanya dengan nada yang berbeda
“Tunggu. Kenapa sikap Siwon seperti tidak suka melihat Donghae bersama soojin seperti itu?” Ryeowook ikut menyela dan menampakkan ekspresi muka yang dingin
“Ne! kenapa kau mengintrogasi Donghae juga? Tidak biasanya!!” cetus Henry
“Apa salah!?” Siwon mulai geram
“Kau cemburu dengan Donghae?! Atau cemburu dengan Soojin?!” gertak henry
“Kalian ini apa-apaan! Mana mungkin Siwon kita cemburu pada yeoja yang aneh itu, hiih!” YoonJi terlihat risih
“Kau memang aneh Siwon-sshi.” Tambah Donghae
Tak berapa lama datang beberapa guru yang berjalan di panggung aula. Terlihat Kim Heechul, Tan Han Geng, Lee Sungmin, Kim Youn Woon lalu diikuti Kim Yesung. Semua guru yang ahli dalam bidangnya masing-masing itu lalu berdiri berjajar di depan semua murid. Semua murid yang dari tadi histeris melihat Yesung lalu terdiam ketika dia meminta semua orang untuk diam.
“Baiklah, hari ini kita berkumpul disini karena ada beberapa pengumuman yang harus di beritahukan kepada semua murid.” Ucap Yesung menggunakan mic
“Apa?? Apa ya??” Tanya soojin
“Mwo?” semua murid mulai bertanya-tanya
“Untuk mencari bibit-bibit unggulan yang akan ditrainning untuk menjadi artis SM Entertaiment, dari kami akan melakukan audisi dengan berbagai cara. Sejak dulu di SME hanya monoton melakukan audisinya, dan mulai sekarang audisi yang dulu akan diganti.”
“Apa? Diganti bagaimana?” Kyuhyun berbisik kepada minKyung
“Molla oppa.”
“Audisinya dengan cara melakukan drama musical dan juga pertunjukan music. Kami akan memilih beberapa siswa yang akan masuk ke dalam drama musical. Semua murid yang berasal dari berbagai kelas berhak ikut dan kami yang menentukan berdasarkan kemampuan mereka. Disisi lain, kami akan meyiapkan “promp night” dimalam harinya untuk hiburan setelah melakukan drama musical. Dari situlah kami akan menyaring bibit-bibit berbakat dan kami akan mengambilnya.” Jelas Yesung secara terperinci
“Ne, benar seperti yang dikatakan Mr. Yesung. Drama musical kali ini berjudul “Cinderella”. Drama musical ini akan agak sedikit modern.” Jelas heechul
“Disamping berlatih music dan acting, saya juga akan melatih fisik kalian.” Tambah Kang In
“Di bidang acting, guru yang akan membimbing adalah Mr.Kim heechul dan Mr. Kim Kibum. Mohon maju.”
*plookk-plookk! Semua murid lalu memberikan applause
“Di bidang suara dan musik, saya dan Mr.Lee Sungmin yang akan membimbing kalian.” Ucap yeusng sambil melihat Sungmin tapi Sungmin hanya melihat Yesung sengit. Mereka berdua lalu berjalan maju
“OPPA!!! OPPA!! OPPA!! OPPA YESUNGG!!!” teriak yeoja disana dengan histeris
“Aigoo! Mereka berisik sekali! Oppa Yesung itu hanya untukku!” umpat soojin kesal sambil melihat yeoja-yeoja centil itu
“Di bidang dance, akan dibimbing Mr. Tan Han Geng. Dan ada beberapa anak buah dari saya yang akan membantu beliau. Silahkan maju Sir.”
*pllookkk-ploookkk… semua murid lalu bertepuk tangan senang
“Mwo?? Apa ini sungguh-sungguh??” YoonJi terlihat tak percaya dengan hal ini
“Ne! Nado! Kita tidak pernah seperti ini! Biasanya kita tertekan karena pengajaran yang begitu disiplin. Kenapa medadak menjadi menyenangkan seperti ini?? Aigoo! Kuharap aku masuk di bagian pesta malamnya!” ucap Henry senang sekali sambil mengepalkan tangannya
“Aish?! Jinjja!? Aku harus bertemu dengan Lee Sungmin lagi!?” gerutu Kyu kesal
“Sabar oppa. Sabar…” minKyung mencoba menenangkan namja chingunya itu
“Arrasseo chagi.” Kyuhyun langsung meraih tangan MinKyung dan menggenggamnya erat
“Mana mungkin aku masuk kesana. Haha.” Tawa soojin girang
“Kemarin kami sudah melakukan rapat dan memilihi murid-murid yang akan diambil. Kami akan memanggil beberapa murid yang akan menjadi mengisi Promp Night di malamnya.” Yesung mengambil beberapa lembar kertas yang di bawa asistennya
“Lee HyukJae!” panggil han geng
“Yes!” Eunhyuk mengepalkan tangannya senang
“Great Job Eunhyuk-sshi!” hyori yang sedari tadi bersama HyukJae lalu membuka kedua telapak tangannya
“Ne noona! Dukung aku!” Hyukkie lalu melakukan highfive bersama hyori
“Thanks God!” gumam hyuk smabil mengepalkan kedua tangannya dan dia berjalan menuju panggung
“Dia tidak ada yang menandingi! Dia itu STAR!!” ucap soojin sambil melipat kedua tangannya
“Ne.. benar!” balas minKyung
“Oppa!!! Oppa!! OPPA! OPPA EUNHYUKK!!” terdengar histeria dari para siswa
“Berikutnya, Kim Ryeowook!”
“Woaah!!” teriak Henry Donghae dan YoonJi
“hahaha..” Ryeowook lalu tertawa sengit sambil menatap Kyuhyun kesal
“Sial!” umpat Kyuhyun dalam hati
“Oppa, ini jus? Kau mau?” MinKyung tiba-tiba menyodorkan jus kepada Kyuhyun
“Ne chagi.. gamsa..” Kyuhyun lalu meminum jus kotak itu
“Lee Donghae!” panggil Mr. Yesung
“YAAH!!! DAEBAAK!!!” Henry mengacungkan kedua jempolnya dan Donghae menyusul yang lainnya ke panggung
Setelah Donghae naik ke panggung,  Yesung lalu mengumumkan yang lain.
“Henry Lau!”
“OMO! AKU?!” Henry juga tak percaya
“Palli!” YoonJi mendorong Henry yang masih bingung
“Kau itu yang di panggil!” sahut Siwon sambil menyangga kepalanya dengan tangan kanannya
“Ne! aku datang!” Henry segera bergegas naik kepanggung
“AKB sayang, aku akan bisa menonton kalian di Jepang setiap waktu! Hahaha.” Tawa Henry
“Berikutnya, Cho Kyuhyun!”
“Aigoo!! Oppa!!” teriak minKyung
“Mwo?! Kyuhyun?! Selamat!” soojin tampak senang melihat teman-temannya berhasil terpilih
“Kyuhyun-sshi! DAEBAAAKKK!!”Eun Seo juga terlihat begitu senang
“Ne. gamsahamnidah. Dukung aku ya chagi? Soojin, Eun Seo, dukung aku.”
“Pasti! Sana cepat naik..!” soojin mendorong Kyuhyun
“OPPA!!! OPPA!! OPPA!! OPPAAAAAAAAAAAA!!!!!!! KYUHYUN OPPAAA!!!” banyak sekali yeoja yang histeris melihat Kyuhyun naik kepanggung, saat lewat di depan kim Ryeowook,Kyuhyun berhenti sejenak
“Heh..” bisiknya dengan senyum evil sambil menunjuk para fansnya
“Max Changmin, Jungmo silahakan naik kepanggung!” pinta asisten Yesung
“Aku berharap aku bisa terpilih ya Soojin!” yeoja berbadan gendut itu lalu menutup kedua tangannya
“Ne! Menurutku aku takkan terpilih.. Hahahaha.. Lihat saja kemampuanku..” ucap soojin flat sambil menyeruput jus kotak ditangannya
“Jangan begitu.. kau pasti bisa.” Eunseo mencoba menyemangati soojin
“Ani, aku juga tak terlalu berharap.hehehe”
“Seol Eun Seo!”
“MWO?! Nan?!” eunseo tampak kegirangan sambil menunjuk dirinya sendiri
“Aigoo! Kau hebat! Cepat sana naik!!” perintah soojin
“Ah!? Jinjja?!”
“Ne!! Palli! Ada Eunhyuk disana! Palli!” perintah minKyung tak sabaran
Setelah eunseo naik, histeria para murid tak terkira. Mereka berteriak, histeris dan nampak begitu senang. Yesung lalu mengambil gulungan kertas dan membacakannya lagi.
“Sekarang saatnya menyebutkan siswa-siswi yang akan menjadi pemain di drama musical kali ini.”
“Nugu??” suara itu berasal dari beberapa murid yang sedang berdiri gelisah
“…” Yesung mulai membuka kertasnya
“Choi Siwon.”
*proook-proookk!!! Tepuk tangan langsung bertebaran disana. Siwon tersenyum tipis lalu melirik kearah soojin. Soojin yang melihat hal itu langsung mengalihkan pandangannya kearah lain sambil meminum jus kotaknya. Sesampainya di atas panggung, banyak yeoja yang mencoba mendekat ke panggung.
“OPPA!! OPPA!! OPPA!! SARANGHAE!!” histeris beberapa murid yang berada disana
“Apa-apaan mereka! Dasar kecentilan!” umpat soojin sambil menggigiti sedotan jus itu
“Lee YoonJi.” Yesung menyebutkan beberapa nama lagi
“WOOOOOOOOOOOOAAAAAAAAAAAAHHH!!!!” murid yang tak terpilih bukannya sedih, mereka malah kegirangan mendengar idola mereka menjadi calon artis
“Kang Min Kyung.”
“AIGOO!! SOOJIN!! AKU TERPILIHH!!” minKyung mengoyak-oyak badan soojin yang kurus itu
“Nenene! Arrasseo! Cepat naik kesana!” bentak soojin
“Ah ne! arrasseo! Ini jusku ! Ambil saja!” MinKyung lalu dengan cepat berlari kepanggung
“Hah dasar. Beruntungnya semua orang!” gerutu soojin sambil meminum jus kotak sisa minKyung
“Ini pak kopinya.” Seorang pelayang memberikan segelas cangkir kepada Heechul
“Ne.” balas heechul sambil merapikan beberapa dokumen
“Choi MinHo, Yoona, Suli, No MinWoo, etc….”
“WOOAAH!! DAEBAAK!!” teriak semua murid disana
“Dan yang terakhir…” Yesung berhenti membaca
“Wah enak sepertinya.” Heechul lalu meminum kopinya
“Huft, Siwon oppa tampan sekali!” gumam soojin dalam hati sambil tersenyum girang dan meminum jusnya lagi.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
“LEE SOOJIN!”
*Sssssssssssspppppppppppppprrrrrrrrrrrrrruuuuuuuuuuuuuuuuuuuuutttttttttttt!! Mendadak soojin dan heechul menyemburkan kopi dan jus yang mereka minum
*krik! Suasana yang tadi riuh mendadak menjadi hening dan semua orang melihat Soojin
“MWO?!” teriak soojin dan heechul bersamaan
“Jinjja?!” teriak Kyuhyun dan Eunhyuk bersamaan
“Mwoo? Ada apa ini?! Kenapa yeoja itu??” bisik murid-murid melihat soojin kesal
“Lee Soojin! Mana dia?!” Tanya Yesung
“Nugu!? Aku? Jinjja?!” gerutu soojin dalam hati
“Itu pak.” Donghae menunjuk yeoja yang berwajah imut yang sedang terdiam itu
“YAK! Kau!” panggil  Kang In sambil menunujuk soojin
“Nan?”
“Ne! palli!” teriak Kang In  lagi
“Ah ne!” soojin meletakkan jusnya dan mengusap bekas semburan di sekitar mulutnya
“Kenapa yeoja ini?! Dan bukan aku!?” hardik yeoja yang dilewati soojin
Setelah soojin naik, suasana masih hening dan semua orang melihat soojin kesal. Sementara Siwon melihat terus jalannya soojin sampai di atas panggung
“Baik ini yang akan mendukung audisi SM Entertaiment! Beri applause untuk mereka!” Yesung mencoba memecah suasana hening itu dan mereka semua melakukan bow
*prooookk-proookk!! Banyak murid yang bertepuk tangan riuh, tapi ada beberapa murid terlihat kesal melihat soojin terpilih di Drama Musical itu. Seusai acara pemilihan itu, para peserta segera turun dari panggung. Saat soojin berjalan menuju bawah, banyak siswi yang berbisik kesal dan melihat soojin dendam. Soojin hanya terdiam dan melihat sekeliling, tiba-tiba chingunya datang menghampiri.
“YAK!!” teriak Kyuhyun dan Eunhyuk
“OMO! Kalian ini! Mengagetkanku saja!!” bentak soojin sambil memukul pundak kedua namja tampan itu
“Hahaha!” Kyuhyun dan Eunhyuk tersenyum senang
“Hey! Bagaimana kau bisa terpilih?!” Tanya Kyu
“Aish! Molla! Aku saja masih tak percaya!”
“Ne! Aneh sekali! Jika dilihat dari kemampuanmu, kau tak pantas masuk kesana! Hahaha!” Hyukkie tertawa lepas sampai matanya tertutup (--“ author di lemparin kaos kaki hyuk)
“HYUKJAE!!” bentak soojin kesal
“Hyukkie, jangan seperti itu! Kita harus mendukung soojin!” sahut Kyuhyun
“Kenapa kau jadi seperti minKyung?” Eunhyuk melancipkan bibirnya
“Jinjja? Dia itu sudah jodohku.. hehehe” Kyuhyun tertawa kecil tiba-tiba ada seorang namja yang mendekat
“Soojin-sshi! Selamat!” sapa seorang namja berwajah manja itu
“Eh? Donghae?” Eunhyuk terlihat heran melihat kedatangan  Donghae
“Donghae?” Tanya Kyuhyun bingung juga
“Ne Donghae. Gumawo.” Balas soojin menggunakan bahasa informal
“TUNGGU! Kalian berbicara seperti sudah saling mengenal?!” ucap hyuk curiga
“Ani! Kajja! Aku lapar! Mari Donghae.” Soojin merangkul kedua tangan bodyguardnya itu lalu berjalan menjauh meinggalkan Donghae
“Hayayayaya!! Kau mengenal namja itu?!” cetus Kyuhyun dengan nada meninggi
“Ani!” elak soojin
“Mana mungkin! Kalian sering di pergoki berjalan bersama! Apa kalian berkencan?!” celetuk hyuk
“Aniyoo! Mana mungkin Donghae mengencani ye..yeoja sepe..sepertiku!”
“Jeongmal!?” Kyuhyun menatap soojin curiga
“Ne! jinjja!!”
“Hm… Aneh sekali..” ucap Eunhyuk
“Jangan-jangan kau mengenakan medallion!?” ucap Kyuhyun curiga sambil menunjuk soojin
“ANI!!” bentak soojin
                Seusai jam pelajaran berakhir, seperti biasa, Eunhyuk Soojin dan Kyuhyun berjalan pulang bersama dan mereka berhenti di halte. Hyukkie pergi duluan, lalu disusul Kyuhyun. Sementara Soojin masih duduk di halte bus sendirian menunggu bus datang. Karena bosan menunggu, soojin lalu mengeluarkan ponsel dari saku jasnya dan mulai mengetik pesan sambil memakan pocky-pocky.
“Oppa? Sudah makan? Kau hebat! Hari ini terpilih sebagai pemain di drama musical! Daebak!! Saranghae oppa!” tulis soojin
Setelah pesan itu terkirim, tak ada balasan lagi dan lagi dari Siwon. Soojin hanya memutar-mutarkan ponselnya dan sesekali menggembungkan pipinya. Tiba-tiba berhenti sebuah motor berwarna silver di hadapan soojin. Yeoja berpipi cabi ini lalu melihat dari bawah ke atas. Namja berhelm silver itu lalu membuka kaca helmnya.
“Soojin!” panggil namja itu
“Donghae-sshi?!” balas soojin
“Ayo kuantar pulang!” namja yang ternyata Donghae itu lalu menawarkan tumpangan
“Hmm.. bagaimana ya? Nanti kalau…” ucap soojin berhenti
“Ah! Ani! Tidak papa! Kita sekarang chingu. Cepat naik!” pinta Donghae
“Hm.. arrasseo..” soojin mengiyakan tawaran Donghae lalu membonceng Donghae
“Pegangan ya!” ucap Donghae lalu menutup kaca helmnya
*brrrrrrrrrrrrreeeeeeeeeeeemmmmmmmmm!! Motor itu langsung melesat kejalanan yang mulus
Beberapa menit kemudian, mereka sampai di depan rumah soojin sekitar pukul 05.58 p.m. soojin segera turun.
“Jeongmal gumawo Hae.” Ucap soojin sambil tersenyum
“Ne. cheonman. Tak masalah untukku.” Balas Donghae membalas senyuman soojin
“Ternyata kau masih mengingat rumahku.” Ucap soojin lagi
“Pasti. Aku takkan pernah melupakannya. Hmm.. lebih baik kau segera masuk. Appamu sudah mencari.” Ucap Donghae santai
“Arrasseo. Hati-hati di jalan.” Soojin membungkukkan badannya
“Ne. annyeong.”Donghae segera meluncur kejalanan
“….” Soojin lalu melambaikan tangannya
“Hm.. namja itu sejak dulu sama sekali tak berubah,” gumam soojin
                Setelah Donghae sudah benar-benar pergi, Soojin segera masuk kedalam rumah. Yeoja berpipi cabi dan masih mengenakan celanan training itu melepas sepatu dan berjalan menuju ruang keluarga. “Annyeong hasseo!” ucapnya dan membuat suasana hening itu terpecah dengan suaranya yang menggema. “Ne chagi!” balas seorang yeoja dari dapur yaitu eomma soojin. Ketika soojin berjalan melewati ruang tamu, dilihatnya tas appanya yang berada di sofa serta sepatu milik appanya. Soojin tersenyum lalu berlari ke kamar appanya. Sesampainya di depan kamar appanya, soojin membuka pintu perlahan. Di dalam kamar appa dan eommanya terlihat kosong, akhirnya soojin menerobos masuk dan terdengar suara air dari kamar mandi.
“Appa?” panggil soojin perlahan dari luar kamar mandi
“Ne chagi? Waeyo?” balas appa soojin yang bersuara besar itu
“Appa! Cepat mandi ya?! Setelah itu makan malam?”
“Ne chagi. Appa akan menyusul. Kau baru pulang?” Tanya appanya lagi
“Arrasseo appa. Ne appa aku baru pulang. Apa kenapa sudah pulang duluan?” soojin tersenyum girang mengetahui appanya pulang cepat
“Ah, appa ingin makan malam bersama keluarga.” Jawabnya lagi
“Arrachi appa! Appa, kau tahu sesuatu??” teriak soojin senang
“Apa itu chagiya?” sekarang suara air dari dalam sudah menghilang
“Saranghae!!!” soojin berteriak dari luar kamar mandi dan segera berlari
“Aigoo ya. Anak itu..” gumam appa Soojin
                Pagi harinya di SM Art High School, para siswa yang sudah datang memulai aktivitas mereka sendiri-sendiri. Sementara itu, soojin Eunhyuk dan Kyuhyun masih duduk terdiam di kelas mereka. Mereka sedang memikirkan masalah mereka masing-masing.
“Yah! Kenapa mereka diam seperti ini! Tak biasanya!”teriak Nickhun dari meja paling belakang
“Haahhh..” Eunhyuk, Soojin dan Kyuhyun hanya menghela nafas dan menyangga dagu mereka
“Apa masalahmu?” mulai Kyuhyun sambil melihat yeoja berjas biru tua itu
“Yah, aku ini tidak bisa berakcting. Tapi kenapa aku bisa dipilih?! Bagaimana bisa? Huufff…”
“Kalau kau Kyu?” tambah soojin
“Kau tahu? Minggu depan adalah hari jadiku dengan minKyung yang kedua, dan aku tak tahu akan memberi hadiah apa. Hmmm..” Kyuhyun lalu menggeletakkan kepalanya di meja
“Molla. Aku juga tidak begitu ahli dalam hal itu. Tanya saja pada playboy kita.” Soojin melirik Eunhyuk yang sedang terlihat pusing itu
“Aku ini sedang pusing!” gerutu hyuk
“Wae?” Kyuhyun mengangkat kepalanya
“Aku ini punya hutang dengan EunSeo. Dia selalu mengikutiku. Padahal aku belum bisa membayarnya.”
“Mwo? Menurutku dia mengikutimu bahkan sampai bergabung dengan gerombolan kita tidak bermaksud untuk menagih hutangmu?” sela soojin
“Lalu??”
“Sepertinya dia menyukaimu.” Jawab soojin sambil menyipitkan matanya
“Kau ini apa-apaan?! Mana mungkin. Dia itu hanya ingin mengambil uangnya. Kalaupun dia menyukaiku aku takkan menyukainya.”
“Mwo?! Waeyo?!” bentak soojin
“Ne! waeyo?! Dia cantik, seksi, pintar, baik, kaya juga!” Kyuhyun  menghitung jemarinya sampai lima
“Ah ani! Aku tak menyukai yeoja yang frontal sepertinya. Galak pula!!”
“Aigoo! Bukankah kau suka yeoja yang frontal dalam berpakaian??”
“Meskipun aku suka yeoja seksi, tapi aku juga akan melihat sifat mereka. Kau pikir aku laki-laki apa!” geram HyukJae
“Santai saja oppa.” Sahut soojin
“Mwo? Kau memanggilku apa?!” Eunhyuk lalu menatap soojin
“HAHAHA! Baru kali ini ku lihat kau memanggil HyukJae dengan sebutan oppa!” Kyuhyun tertawa lepas
“Apa tidak boleh oppa?” kini soojin berganti memanggil Kyu dengan panggilan oppa
“Waaaaaaaaaahhh!! Dia memanggilku oppa!!!” Kyuhyun terlihat girang
“Aku juga di panggilnya oppa!!!” teriak Eunhyuk
“Kenapa kedua namja ini bahagia sekali ku panggil oppa!”  batin soojin dengan menatap kedua namja yang sedang kegirangan itu
“Mereka berisik sekali!” gumam nickhun bersama teman-temannya (*Gubraak!!! Tadi aja bingung mereka diem, sekarang berisik bingung juga!!! ADUH!! Oppa nickhun.. - -“)
“YAH! BERISIK!!” teriak Taecyon
“Apa kalian tidak pernah di panggil oppa?!”
“Ah ani. Maksud kami, kami baru kali ini dipanggil oppa oleh yeoja sepertimu! Huuaaww!!” Kyuhyun dan Eunhyuk terlihat begitu histeris
“Idiot!! Seperti tidak pernah di panggil oppa oleh yeoja cantik saja!” umpat soojin
“Kau terlalu cantik untuk menjadi seorang yeoja.” Gumam hyuk dan Kyu dalam hati
“Pengumuman! Semua siswa harap berkumpul di hall untuk di beri beberapa informasi. Semua siswa harap berkumpul di hall untuk di beri beberapa informasi. Gumawo.”Ucapsi pembaca pengumuman
“Kajja!!” soojin lalu menarik tangan kedua namja yang girang itu
Disisi lain di kelas XII A milik Siwon and the genk.
“Kenapa soojin bisa di masukkan kedalam sana!?” mulai Henry
“Molla! Padahal dia sama sekali tak memiliki bakat!” sahut YoonJi
“…” Siwon terdiam dan hanya melirik tajam kedua orang itu
“Siwon?! Kenapa kau hanya diam saja!? Kau tak berkomentar?” Tanya yoonji
“Dia itu memiliki bakat! Dia juga cantik!” cetus Donghae bangga
“Apa kau bilang? Apa bakatnya?! Apa dia cantik? Dari mana!” gerutu YoonJi
“Ne! dia itu bodoh! Idiot! Jelek! Pabbo! Tidak seperti member AKB48 yang cantik-cantik dan berbakat!” bentak Henry
“Kau seperti sudah mengenalnya??” Tanya Ryeowook dengan muka dinginnya
“Ah…a..a..aku..aku..” balas Donghae terbata-bata
“BISAKAH KALIAN DIAM!” teriak Siwon mendadak
“Yah kau kenapa?!” Henry tampak kaget
“Kau! Dan kau!” nunjuk Henry dan YoonJi
“Wae???” 
“Kalian..aish! kaliaaann.ck! berhenti.. berhenti! Maksudku berhenti mejelek-jelekkan yeoja itu!” bentak Siwon
“Dan kau!” Siwon lalu menunjuk Donghae dengan sengit
“Nan? Wae?”
“Berhentilah memuji yeoja itu ! Hish! *brraaakk!! DAMN!” Siwon menggebrak meja lalu keluar begitu saja dari kelasnya
“Ada apa dengannya??” Tanya Donghae bingung
“Ada apa?” YoonJi dan Henry terlihat bingung
“Si pangeran sedang mengamuk.” Balas Ryeowook
“Pengumuman! Semua siswa harap berkumpul di hall untuk di beri beberapa informasi. Semua siswa harap berkumpul di hall untuk di beri beberapa informasi. Gumawo.”Ucapsi pembaca pengumuman
“Ada apa lagi?” gumam Henry
“Yah! Kajja!” ajak Donghae
“Ne….”
                Di hall sekolah, terlihat sudah banyak murid yang datang..
“Ada apa ya? Ada apa ya? Ada apa ya??”Suara murid sahut menyahut membuat sedikit kebisingan
Siwon dan teman-temannya datang ke hall di susul Soojin Eunhyuk dan Kyuhyun.  Saat berpapasan, wajah Henry, YoonJi, dan Ryeowook nampak sengit menatap soojin Eunhyuk dan Donghae.
“Namja itu!” umpat Kyuhyun dalam hati
“Kau?!” balas Ryeowook dalam hati
“Hish! Yeoja aneh.” Gumam YoonJi sembari menatap Soojin
“Gerombolan orang-orang aneh!”  gumam Henry
“Oppa! Oppa!!” teriak MinKyung dari kejauhan bersama EunSeo
“MinKyung sshi!!” balas Kyuhyun
“Sial!” umpat Ryeowook dalam hati
“Oppa! Aku hari ini sedang memilih lagu! Aku ingin menyanyi lagu yang bagus untukmu!” minKyung terlihat ngos-ngosan
“Apa? Apa yang ingin kau nyanyikan?”
“Lagu Don’t say goodbye davinchi oppa. Haah. Aku lelah!”
“Huf.. kemari sayangku.. *puk-puk*”
Di hall, tiba-tiba datang seorangnamja separuh baya dengan dandanan rapi menuju panggung. Semua murid langsung diam mendadak dan merapikan barisan mereka. Ahjussi itu behenti di tengah panggung dan mengambil mic. Semua murid langsung memperhatikannya.
“Selamat siang murid-muridku.”
“Siang.” Balas semua murid dengan nada tegang
“Menurutmu apa yang akan di bicarakan kepala sekolah?” bisik Hyukkie
“Molla.” Balas Kyuhyun
“Apa yang akan dibicarakan Mr. Lee Sooman?” Tanya Henry
“Molla. Dengarkan saja dulu.” Sahut YoonJi
“Aku disini mengumpulkankalian karena masalah kemarin. Mr. Kim sudah memberitahu kalian tentang cara baru audisi di sekolah ini. Aku hanya ingin menyampaikan bahwa sekolah ini tak pernah melakukan perubahan dan tetap mengikuti tradisi sejak dulu. Dan sekarang sudah mulai ada perubahan sedikit, aku barharap kalian tidak akan merubah tradisi sejak dulu secara drastis. Aku bukanlah orang yang menyukai perubahan. Sejak dulu SM Art High School memiliki kedisiplinan luar biasa. Jika kalian melanggar peraturan atau melakukan masalah besar, kalian akan langsung di tendang keluar dari sekolah ini. Tanpa ada sertifikat, ijasah dan yang lainnya. Dan orang yang terbuang dari sini tidak akan bisa masuk ke agensi manapun karena SM Art memiliki surat keterangan tentang perilaku kalian. Dan jangan harap kalian bisa di terima dimanapun di luar Korea.” Ucapnya dingin
“Glek.” Para murid lalu menelan air liur mereka
“Kalian masuk sudah masuk kemari dan harus menerima konsekuensinya. Jika di dalam cara audisi SM Art yang baru ini kalian melakukan kesalahan atau melunjak, jangan harap kalian akan bertahan disini. Aku akan menendang orang itu keluar tanpa melihat wajahnya. Itu saja dariku. Gamsahamnidah.” Sooma lalu meninggalkan ruangan itu
“Omona…” bisik murid-murid di sana
Kyuhyun, Eunhyuk, MinKyung dan Eunseo hanya melongo dan speechless.
“Apa aku bermimpi?” ucap Kyu dengan tatapan mata kosong
“Menyeramkan sekali.” Tambah MinKyung
“Ah, kita lebih baik ke kantin saja. Kajja.” Soojin terlihat begitu gelisah dan mengajak teman-temannya ke kantin
Ryeowook yang melihat tingkah soojin yang aneh itu langsung mengawasi soojin.
Di kantin, semua murid kembali seperti biasanya..
“Yah, Kepala sekolah sudah menunjukkan sifat aslinya!” ucap Kyu
“Ne. ternyata benar yang dibicarakan murid-murid selama ini tentang Kepala Sekolah kita.” Sahut Hyukkie
“….”Soojin masih mengunci mulutnya dan meminum jus kotaknya lagi
“Kalau dia jadi appa bagaimana ya??” sahut minKyung sembari memakan coklat
“…” soojin berhenti menyeruput jus dari sedotan dan melihat teman-temannya
“Aku yakin kalau dia jadi appa pasti anaknya akan frustasi! Akan tertekan! Dan mungkin akan bersifat seperti soojin!” celetuk Eunhyuk kesal
“Uhukk!!!” mendadak soojin tersedak jus kotaknya lagi
“Kau kenapa??” Tanya hyuk sambil menatap soojin heran
“Gwaenchanna??” Tanya eunseo
“Ah.. gwaenchanna.” Balas soojin sambil mengusap bekas minumannya
“Tapi kudengar Kepala sekolah memiliki dua orang anak. Dan keduanya yeoja.” Tambah Kyu
“Berapa umur mereka??” Tanya Hyukkie senang
“Kedengar yang pertama sekitar 25-an dan yang kedua seumuran dengan kita.” Eunseo ikut angkat bicara
“Jinjja?! Yah pasti cantik! Dia sekolah dimana?!” Tanya hyuk penasaran
“Wae? Memang kenapa? Apa kau mau mengencaninya?” minKyung berkata sinis kepada hyuk
“Yah kalau dia mauu..” Hyukkie lalu melihat keatas langit-langit sementara EunSeo mengawasi hyuk dengan mata yang sayub
“Uhuuk!” soojin tersedak lagi
“Kau kenapa! *puk-puk*” Kyuhyun lalu menepuk pundak soojin
“Aniyoo. Aku hanya sedikit batuk.” Jawab soojin
“Yah, tapi kudengar anak pertama Mr. Sooman itu sudah meninggal.” MinKyung juga ikut angkat bicara
“Jinjja???” ucap Eunhyuk, eunseo dan Kyuhyun bersamaan
“Apa kalian belum mendengar kabar ini??” minKyung mendekat kearah mereka bertiga
“Ah..a..yah! aku mau ke kamar mandi dulu… Se..se..sebentar ya.. hehehe” soojin bersikap aneh dan segera pergi dari mereka berempat
“Dia kenapa? Seperti melihat hantu saja.” Cetus Eunhyuk
“Begini….” MinKyung memulai ceritanya
To be continued….
Hehe eottokke? Ada sesuatu yang aneh?? Atau yang gak chingu suka? Haha!
Mianhe kalau ceritanya jadi jelek. Hihihi. Jangan Lupa Like or comment ne? sering sering kunjungi blogku ya chingu? Hehehe www.myeobboisuju.blogspot.com jadi pengikut blogku juga boleh kok. *angguk2* Author pergi duluu.. Annyeong!! ^^

Related Articles

0 comments:

Posting Komentar