In

[FF Super Junior] A 'Goodbye' Day Part 4


Annyeong hasseo.. katamu lagi sama aku.. hehe.. pasti dah pada bosen.. wkwkw
Gmna part yang sebelumnya?? Ada yang takut? Tegang? Ngeri?? Hehehe
Aku dah share part yang ke 4.
Hati2,di samping readers lho..
Happy reading…
Author : Wina Putri
Cast       :


-          Park JungSoo
-          Kim JongWoon
-          Cho Kyuhyun
-          Kim HaeJoo
-          Lee MinJung
-          Lee SooJin
-          Kim Hye Ra
-          All Member Super Junior

Genre : Horor, Roman, Mystery, Funny etc.

Pizza Frency Resto..
Yesung terlihat sedang menggerak-gerakkan jemarinya diatas meja pelanggan. Dia sesekali menggigit bibirnya dan terlihat gelisah menunggu seseorang. Tiba-tiba datang seorang yeoja yang berwajah misterius ke meja yesung. Yeoja itu langsung duduk di depan yesung.
“Kau lama sekali?” Tanya yesung dengan nada sedikit tak suka
“Aku orang yang sibuk.” Jawabnya dengan nada acuh
“Baik, sekarang ceritakan padaku tentang hal-hal yang hanya bisa kau lihat.”
“Aku tidak mau.” Jawabnya acuh lagi
“Beri aku penjelasan?!” yesung mulai menekan nada bicaranya meskipun suaranya pelan
“Aniyo.” Jawabnya penuh horror
“Ah,baik.” Ucap yesung dengan tatapan mata yang horror

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
“Chagiya! Cepat beritahu aku!!” rengek yesung sambil menggenggam tangan yeoja itu
“Yeobbo! Jangan seperti ini di depan umum! Ini memalukan!” kata yeoja itu di depan yesung sambil melihat kesekeliling
“makanya beritahu aku ya? Palli chagiya?” rengek yesung lagi (oppa!! Kau membuatku malu! Ayo pulang!!)
“Aish, ne yeobbo.”
“Good. Cepat ceritakan padaku?” nada bicara yesung kembali horror lagi
“Kau mau aku bicara tentang apa?” tanyanya heran
“Begini soojin, menurutmu, apa alasan hantu mengganggu orang?”
“Hm.. bisanya dia memiliki dendam dan ingin membalas dendam.”
“Geuraeyo? Lalu apa hantu bisa membunuh orang?” yesung mulai mendekatkan wajahnya ke wajah soojin
“Ani yeobbo, sebenarnya hantu itu tidak bisa menyentuh manusia. Mereka hanya bisa menakuti manusia.mereka sebenarnya adalah roh yang tersesat dan tidak dapat bereinkarnasi. Mereka bisa gentayangan jika tidak ada yang mendoakannya.  Jadi intinya tak ada hantu yang membunuh manusia. Itu semua hanya bualan. Selama ini aku bisa melihat mereka, aku belum pernah melihat yang seperti itu? Kecuali yang benar-benar jahat.” Ucapnya dengan nada serius
“Lalu, untuk apa hantu itu mengganggu minjung?” Tanya yesung
“Nugu? Minjung? Siapa dia!” bentak soojin
“Oh wae?? Aku tidak akan berselingkuh! Lagi pula dia yeoja chingu hyung eteeuk.” Yesung mencoba mengelak
“Hmm.. dia punya pacar? Kenapa aku baru tahu? Bukankah dia tidak laku ya?” ucap soojin sambil menatap langit
“Apa kau bermaksud ingin mengejek hyungku ? kata hyungku mereka sudah lama berpacaran.”
“Ani..”
“Annyeong hasseo. Selamat datang di Restoran Pizza Frency. Mau pesan apa?” Tanya pelayan dengan celemek merah
“Mwo?! Kau? Kau! Kau si pengantar pizza itu kan?” yesung terkejut melihat pelayan itu
“Oh oppa yesung, annyeong hasseo!” ucap Hye ra sambil membungkukkan badannya
“Kalian saling kenal?” Tanya yeoja dengan dress merah itu sambil menunjuk yesung dan hye ra
“Tentu! Dia pacarnya kyuhyun chagiya.” Yesung menggoda hye ra
“An..an..aniyo eonnie, saya hanya fansnya kyuhyun oppa.” Jawab hye ra dengan muka malu
“Aish! Mana mungkin! Kemarin kalian berpelukan?! Haaaaaa!!” yesung menunjuk muka hye ra
“Aniyo oppa. Dia namja chingunya seohyun eonnie!” bentak hye ra mendadak
*kriiikkk* hening sejenak
“Sudah yeobbo, kau tidak boleh berkata  sembarangan. Maafkan yesung? Ne?” soojin dengan halus meminta maaf kepada hye ra
“Apa salahnya fans berpacaran dengan idolanya? Kalaupun mereka saling suka kenapa tidak.” Gumam yesung perlahan
“N..n..ne eonnie. Kau pacarnya oppa yesung?”
“Gamsahamnida, mwo??” soojin terlihat tersipu
“Ne!! kami berpacaran!” yesung tiba-tiba menyela
“Oh begitu. Kenapa tidak berkencan double bersama oppa eteeuk? Bukankah dia memiliki yeojachingu baru oppa?” hye ra bertanya kepada yesung sambil membuka catatan kecil
“Mwo? Baru? Maksudmu dia sudah putus dengan minjung?!” yesung mendadak terkejut
“Aniyoo oppa, maksudku minjung eonnie, bukankah dia pacar baru oppa eteeuk? Sebenarnya aku lebih suka dengan pacar oppa eteeuk yang dulu.” Hye ra berbicara dengan santainya
“Kau bilang mereka sudah berpacaran lama yeobbo?” Tanya soojin kepada yesung dengan heran
“Apa maksudmu dengan pacar hyung eteeuk yang dulu?” yesung bertanya kepada hye ra
“Mwo? Kau tidak tahu oppa? Dulu oppa eteeuk sering kemari bersama yeojachingunya, dia sangat cantik dan ramah. Tapi semenjak oppa eteeuk mengalami kecelakaan, dia kemari sudah tidak bersama yeoja yang sering dia bawa kemari itu. Setiap aku bertanya pada oppa eteeuk tentang yeoja yang dulu sering dia bawa kemari, pasti oppa eteeuk bilang yeoja yang sering dia bawa kemari dulu itu adalah minjung eonnie. Jelas-jelas aku tahu mereka berdua berbeda.”
“Tunggu sebentar, lalu kau tau siapa nama yeojachingu hyung eteeuk yang dulu?”
“Ah, aku tak tahu oppa. Aku tak pernah berani bertanya. Aku hanya seorang fans disini.” Ucap hye ra sambil tersenyum menahan sakit
“Kau ada masalah dengan kyuhyun?” Tanya yesung penasaran
“aniyo oppa, oh iya aku sampai lupa. Kalian mau pesan apa?” Tanya hyera sambil membuka buku catatan kecil
“Pizza keju saja aku. Kau chagiya?” yesung bertanya kepada soojin yang sejak tadi hanya terdiam
“Aku pizza keju sama sepertimu saja yeobbo,”
“Baiklah, pizza keju dua. pesanan segera datang,”  hyera bergegas pergi dari meja yesung
“Yeobbo, menurutmu ada yang ganjal disini?” Tanya soojin
“Ne, kurasa kita harus memecahkan misteri ini chagi. Bantu aku?”
“Ne yeobbo. Apa yang terjadi pada minjung?”
“kemarin di studio rekaman, aku melihat ada hantu yang hampir mencekik minjung. Dia tampak marah. Menakutkan. Lalu malamnya, kyuhyun bermimpi bertemu hantu. Menurutku kedua hantu itu sama.”
“Aku harus melihatnya sendiri yeobbo.” Ucap soojin sambil menyangga dagunya dan melihat kearah jendela
“ Hey, #menarik tangan soojin yang sebagai tumpuan# jangan seperti itu, kau terlihat jelek.”yesung tersenyum tipis
“Bodoh.” Ucap soojin sambil tertawa kecil
“Hey, aku memang terlalu bodoh mencintai yeoja indigo sepertimu sampai aku tak bisa mencintai yeoja lain.” Goda yesung
“ah, jangan berbicara seperti itu.” Kata soojin sembari mengusap leher belakangnya
“Hehehe.” Tawa yesung lalu meminum minumannya
                Sementara di dorm, eteeuk masih memikirkan nama yang begitu asing baginya. Dia hanya melihat nomor ponsel yang bernamakan “Kim Hae-Joo” itu. Jungsoo memutar-mutarkan ponselnya yang berwarna putih itu. Matanya tak henti-hentinya melihat kearah ponsel. Sekitar 15 menit hanya berdiam diri disana, eteeuk menekan tombol “call”. Ponsel itu di dekatkannya ke telinganya. Eteeuk menunggu sekian detik.
“Nomor yang anda tuju tidak dapat dihubungi. Tinggalkan pesan setelah terdengar bunyi beep.”Suara dari ponsel eteeuk
“Aish! Dia ini sebenarnya siapa! Kenapa aku tak bisa mengingatnya?! Wajahnya juga bagaimana aku tak tau!” gumam eteeuk sendiri

“Rokkugo! rokkugo! rokkugo! marhe mal!
Rokkugo! rokkugo! rokkugo! marhe mal!

Anmanhda manhda manhda manha

Da ippun ippun ippunida
Yoboge jogi joge boyo” bunyi ponsel eteeuk
Eteeuk segera melihat siapa yang menelfonya, jika saja yeoja yang bernama haejoo itu menelfonnya.
“Minjung? Yeobseo?”
“Oppa! Kau besok sibuk tidak?”
“Ani. Waeyo chagi?”
“Oppa, semenjak kejadian kemarin, aku merasa tak enak badan. Besok malam kau bisa kemari? Aku sangat takut.”
“memangnya sekarang kau dimana?”
“aku sedang di rumah, tapi aku sedang bersama EunJi. Mana mungkin aku menyuruhnya untuk menemaniku terus. Ne oppa?”
“Oh geuraeyo. Arrasseo chagiya. Aku besok akan menemanimu.”
“Jinjja oppa?! Gamsahamnidah oppa!”
“Ne, lebih baik kau sekarang tidur..” leeteuk lalu melirik jam dinding
“Sudah jam 9 lewat 25 menit, tidurlah yeobbo,” lanjut eteeuk
“Ne oppa. Selamat malam.”
“Malam. Tuuut-tuuut…”
                Setelah menutup panggilan dari minjung, eteeuk masih terdiam diri di sofa sejak tadi. Difikirannya hanya ada nama Hae-joo. Dia menatap langit-langit dan sesekali memejamkan matanya. Tiba-tiba yeoja cantik yang di temuinya sewaktu jalan-jalan melintas di fikirannya. Sekarang fikiran leeteuk diisi dengan senyum tipis yeoja tanpa nama itu. Hati eteeuk merasa resah dan berdebar sangat kencang. Eteeuk memegangi dadanya dan senyuman yeoja itu tak bisa menghilang dari pikirannya. Tiba-tiba pintu dorm terbuka dan itu adalah yesung. Eteeuk berdiri dan menghampiri yesung.
“Yesung-sshi? Kau baru pulang??” Tanya eteeuk
“Ne hyung. waeyo??” yesung melepas mantel jasnya
“Ani. Yesung, apa aku jatuh cinta?”
“m..mwo?!” yesung menahan tawa
“yah! Apa aku jatuh cinta?!” bentak leeteuk kesal
“Ne! kau jatuh cinta dengan minjung!” bentak yesung pula sambil berjalan menuju dapur
“Bukan, maksudku..apa aku..” leeteuk mengikuti yesung sambil menggaruk kepalanya
“Mwo hyung??” yesung menuangkan air putih dari kulkas ke dalam gelas
“Apa aku mulai berselingkuh??” Tanya leeteuk mendadak
“Sbbbbbbbbrrrrrrrrrrrttttttt…!!!!” tiba-tiba yesung menyemburkan air yang berada di dalam mulutnya mengenai wajah leeteuk
“MWO!!!” bentak yesung sampai sisa air di mulutnya muncrat
“OMONA!! #ngusap wajah# tidak perlu seheboh ini!”
“Mianhe hyung. apa maksudmu? Bagaimana dengan minjung??”
“Aish! Aku juga tak tahu! Aku bertemu dengan yeoja misterius. Aku tak tau namanya, aku tak mengenalnya. Tapi hatiku selalu berdebar kencang ketika dekat dengannya. Sementara jika bersama minjung?? Hatiku biasa saja.” Ucap leeteuk serius
“Mwo?! Hajima hyung! kau harus setia! Arrasseo!” support yesung sambil menepuk pundak leeteuk
“Ah kepalaku pusing!” geram eteeuk
“Ingat! Kau masih mencari yang bernama HaeJoo! Jika kau bertemu dengannya, kau jangan-jangan juga akan menyukainya! Dasar playboy!”
“Andwae! Aku tipe laki-lai setia!” eteeuk mulai terlihat marah
“Ne hyung. cepat tidur. Sudah malam.”
                Pagi itu, sinar matahari menerobos dari sela-sela gorden putih di kamar eteeuk. Sinar matahari seakan membangunkan eteeuk dari mimpi indahnya. Perlahan dia membuka mata, namun dia masih terlihat bingung. Nyawa leeteuk belum sepenuhnya terkumpul pagi itu. Namja yang tidur dengan membungkuskan selimut keseluruh tubuhnya dan menampakkan wajahnya itu mulai membuka matanya lebar-lebar. Tiba-tiba ada yang membelai wajahnya. Tangannya begitu halus dan lembut. Leeteuk yang masih setengah sadar itu melihat darimana tangan itu berasal. Dia menuruti tangan panjang dari wajahnya, dilihatnya yeoja kemarin yang dia temui sewaktu jalan-jalan. Yeoja itu sedang tersenyum manis kearah eteeuk. Eteeuk terkejut dan bergegas bangun dari ranjangnya. Kini leeteuk sudah berdiri. Saat leeteuk melihat kesekeliling, dia tak menemui yeoja misterius itu,
“kemana perginya? Jelas-jelas aku merasakan kehadirannya.” Eteeuk melihat kesekelilingnya
“aneh sekali..”
“Hyuuung!! Sarapan!” teriak wookie dari luar
“Ne! aku datang!” leeteuk lalu bergegas dari kamarnya
Sesampainya di meja makan..
“Yah! Kemarin aku senang sekali hae!” kata hyukkie sambil makan
“Kenapa hyung??!” Tanya donghae penasaran
“Aku kemarin malam pergi ke diskotik bersama yeoja dan aku mabuk. Lalu aku tertidur di kamar hotel! aku terbangun sekitar pukul 3 a.m. hehe.. aku lupa kejadian tadi malam..” #setop yeobbo!! T__T#
“MWO!!” teriak semua member
“HYUKKIE!! Apa yang kau lakukan tadi malam!  Apa kau melakukan sesuatu!” bentak eteeuk
“Aish! Tidak terjadi apa apa hyung. yeoja yang bersamaku sudah pergi. Aku hanya mabuk saja. Dia hanya mengantarkanku ke hotel. Kami tak melakukan apapun hyung. tapi aku lupa setelah itu??” hyukkie melihat ke langit-langit
“Hyukkie!! Kau jahat!!” donghae memukuli pundak hyukjae
“Kau tahu kan hyuk! Tidak ada yang boleh melakukan hal seperti itu diantara kita semua!” kang in memarahi hyukkie
“Kau tidak boleh sekamar dengan yeoja hyuk!” teriak eteeuk
“Aish! Kenapa kalian percaya sekali! Aku hanya membual! Kemarin malam aku tidur dengan hyung yesung! Dia masuk ke kamarku kemarin!” bentak hyukkie
“Benar yesung-sshi?” Tanya eteeuk
“Ne hyung. setelah kemarin aku menyemburmu, aku tidur ke kamar hyuk karena wookie terlihat kecapekan.” Jawab yesung santai sambil makan
“Oh begitu!! Ku kira apa! Ahaha!” tawa donghae yang sangat canggung
“dasar yadong kau ini!” hyukkie hampir memukul donghae
“Apa kalian melihat yeoja yang keluar dari kamarku??” Tanya eteeuk kepada saeng-saengnya
“MWO! Hyung! kau membawa yeoja ke dorm! Bukankah kita punya perjanjian tidak boleh membawa yeoja ke dorm, bahkan membawanya masuk kedalam kamar!!” pekik sungmin
“Kau sendiri barusan bilang hyung!!!” teriak hyukkie
“Aniyoo! Tidak seperti itu! Jangan berfikiran yang tidak-tidak! Aku tadi hanya merasa ada yeoja yang berada di kamarku. Tiba-tiba dia menghilang,”
*kriiikk*
“Em… aku pergi dulu ya semua!” tiba-tiba siwon berdiri dari bangkunya
“Aku juga,,” member yang lain juga ikut-ikutan pergi meninggalkan leeteuk
“Lebih baik aku juga pergi..” leeteuk segera bergegas dari ruang makan
                Leeteuk keluar dari dorm berjalan kaki menyelusuri jalanan kota seoul. Namja yang mengenakan kaos berkerah berwarna putih itu berjalan dengan perlahan. Matanya melihat kesekeliling kota, namun hanya ada mobil bus dan angkutan umum lainnya. Hanya ada gedung bertingkat di sekelilingnya,
“Aku merasa penat disini. Lebih baik aku ke taman kota.” Eteeuk melangkahkan kakinya menuju taman kota.
                Anehnya di taman kota itu tak ada orang disana. Leteeuk hanya mengerutkan kening dan heran dengan hari itu. Leeteuk berjalan menyusuri taman kota, dan masih sepi saja.
“Kemana sebenarnya semua orang?? Hah! Dia lagi?!!” eteeuk terkejut mendapati yeoja yang kemarin di temuinya sewaktu berjalan-jalan sedang duduk di bangku taman
Leeteuk melangkahkan kakinya menuju yeoja itu.
“Annyeong hasseo??” sapa eteeuk
“………..” dia tak menjawab dan hanya menoleh kearah eteeuk
“Aku boleh duduk disini?”
“…….” Yeoja itu tak menjawab lagi dan hanya tersenyum
“Ah baiklah..” eteeuk lalu duduk di samping yeoja yang selalu mengenakan pakaian putih itu
“Park JungSoo imnida? No??” Tanya eteeuk sambil mengulurkan tangannya
“………….” Yeoja itu tak menjawab dan hanya tersenyum manis lalu dia berdiri dari bangkunya
“Apa sebenarnya maunya?” gumam eteeuk dalam hati
“Mianhe, aku harus memanggilmu noona atau apa??” Tanya eteeuk sambil mengikuti yeoja itu
“….” Dia hanya terdiam seribu bahasa
“kenapa kau selalu mendiamkanku? Aku paling tak suka di diamkan. Tunggu, aku pernah bilang seperti ini pada seseorang.tapi siapa? Hmm…” Tanyanya sendiri dan di jawabnya sendiri
“Kau tak tahu aku? Aku personil boyband terkenal? Super junior? Mr. simple?? Kau tau??” Tanya eteeuk sambil menunjukan gerakan mr. simple
Yeoja itu masih berjalan terus sampai akhirnya dia berhenti di depan penjual es krim.
“Mwo? Es krim? Kau mau makan itu??”
“…….” Lagi-lagi dia tak menjawab dan hanya mengangguk pelan
“Baiklah, ayo kita beli es krim!” eteeuk lalu menggenggam tangan yeoja itu
-------------Eteeuk Pov-----------
Tangannya? Dingin sekali?? Ya Tuhan! Hatiku! Jantungku! Berdebar sangat kencang! Ada apa ini sebenarnya! Kenapa aku seperti pernah bersamanya sebelumnya?! Aku seperti pernah mengalami ini! Apa aku sudah gila???!
-------------End--------------
“Ahjussi? Es krim dua ya?? Rasa vanilla ne?” ucap eteeuk sambil mengacungkan kedua jarinya membentuk V
“Baik”
“Kau punya nafsu makan besar ternyata,” ucap ahjussi itu
“Ah tidak ah. Ini untuk temanku ahjussi.”
“Teman atau pacar??” goda tukang es krim itu
Leeteuk lalu melirik kearah yeoja yang di sampingnya
“Ah aniyoo! Dia bukan pacarku, hanya temanku?!” kata leeteuk sambil menggaruk-garuk kepalanya
“Ini.” Tukang eskrim itu menyodorkan kedua eskrim itu kea rah eteeuk
“Ini uangnya ahjussi. Gamsahe.” Eteeuk lalu bergegas dari tempat itu
“Kalau kau mau menghabiskan kedua es krim itu sekaligus, seharusnya tidak usah beralasan untuk temanmu atau yeojamu.” Desah tukang es krim itu
“Mwo??” Tanya eteeuk dalam hati lalu dia berjalan pergi
                Setelah memeberikan es krim itu kepada yeoja disampingnya, eteeuk masih berjalan berdampingan dengan yeoja itu. Eteeuk memandangi wajah yeoja itu terus. Dia makan es krim sambil memandangi wajah yeoja itu.
“Ah baik! Dia cantik! Sangat cantik!!” teriak eteeuk dalam hati sambil menelan air liur
“Hey, rumahmu dimana? Apa kau punya pacar?” Tanya eteeuk sambil memandangi yeoja itu
“……..” dia tak menjawab apapun
“Hm.. aku sudah bertemu denganmu tiga kali? Setidaknya beri tahu aku siapa namamu?” pinta teukkie
Tiba-tiba di taman itu lewat namja yang sedang jogging. Namja itu mengawasi eteeuk dan yeoja itu dengan penuh keheranan. Leeteuk lalu sadar di awasi oleh namja itu
“Apa-apaan namja itu mengawasi kami sampai begitu? Apa dia juga terpesona dengan yeoja ini? Hehe. Dia memang benar-benar cantik!” ucap eteeuk dalam hati sambil tersenyum-senyum sendiri
                Sekitar 15 menit berjalan berdampingan dengan yeoja itu, eteeuk melihat jam tangannya dan sadar sesuatu.
“Em, sebenarnya aku masih ingin bersamamu. Tapi aku harus pergi? Mianhe? Besok lagi ya kita bertemu nona cantik. Annyeong!” eteeuk lalu segera berlari dari taman itu
                Sehabis dari taman, eteeuk harus segera pulang karena sekitar pukul 1 p.m dia ada show bersama saeng-saengnya di sebuah stasiun tv swasta yang terkenal. Leeteuk berlari menuju dorm dan sesampainya di dorm dia segera berganti baju.
“Palli palli!” perintah manajernya
“Neeeeeeeeeee!!!!” jawab semua member
“Teukkie? Apa kau yakin sudah baikan? Kau istirahat saja dulu?” ucap junghoon
“Aish hyung! gwaenchanna! Aku sudah baikan! Kajja!” ajak eteeuk
“Palli palli!” junghoon menyuruh adik-adiknya itu masuk kedalam mobil
                Pukul 6 p.m di stasiun tv 15…
“Akhirnya selesai juga! Haha!” ucap hyukkie senang
“Ne. ayo kita makan? Aku lapar!” pinta kyuhyun
“Baik! Aku juga!!” teriak shindong
“Ayo kita makan ke pizza frency resto saja?!!” teriak yesung
“Mwo? Kau sering kesana??” Tanya eteeuk heran
“Ne hyung! disana kan ada calon adik ipar kita? Hehe” tawa yesung sambil melirik kyuhyun
“Mwo? Nugu??” Tanya eteeuk heran
“Sudah ayo! Aku sudah lapar hyung!!”
                Sesampainya di restoran pizza frency sekitar pukul 7.15 p.m semua member segera masuk..
“Hahaha!! Kalian melakukan yang terbaik hari ini!” ucap junghoon
“Ne hyung! kami! Uri SUPER JUNIOR!!” teriak semua member
“Annyeong hasseo. Mau pesan apa?” ucap yeoja bertopi merah itu di hadapan mereka
“Yah! Aku seperti mengenalmu??!!” teriak shindong
Kyuhyun tiba-tiba menutupi wajahnya dengan buku pesanan
“Ne! aku juga? Nugu seyo??!” Tanya sungmin
“Hm…. Ah! Kau kan yang di peluk kyuhyun kan!!!” pekik shindong tiba-tiba
“An..an..an..aniyoo..” jawab hyera dengan terbata-bata
“Wah buku pesanannya mana! Ini dia!” yesung lalu mengambil buku pesanan dari wajah kyuhyun. Wajah kyuhyun seperti strawberry
“Hyung! Bukankah dia yeoja chingumu??” Tanya shindong
“ANDWAE!!!” teriak kyuhyun dan hyera bersamaan
“Wah! Kalian kompak sekali!” teriak hyukkie
“Kau tahu? Kearin lusa kyuhyun menimpikanmu. Dia sampai mengigau memanggil namamu, “Hyera! Hyera! Hyera! ANDWAE!” haha!” tawa shindong lepas
“HAHAHA!!” tawa semua member
“Aigoo!” desis kyu sambik memukul jidatnya
“Kyuhyun itu namja chingu seohyun eonnie!” teriaknya mendadak
*krik… suasana hening sejenak
Kyuhyun yang sedari tadi malu-malu dengan senyum, tiba-tiba senyumnya hilang dan menatap Hye Ra dalam
Beberapa menit kemudian pesanan datang..
~~~~~
                Pukul 9.00 p.m di depan gerbang rumah minjung. Minjung yang sehabis pulang kerja segera masuk kedalam rumah. Dia melepas sepatunya dan berjalan ke tangga atas rumahnya. Di ujung tangga yang sebelah kirinya masih ada belokan tangga itu terdapat cermin yang menghiasi tembok. Minjung bercermin di cermin itu lalu berbelok ke tangga kiri dan berjalan naik menuju lantai dua. Yeoja berpakaian coklat itu berjalan menuju kamarnya dan membuka pintu kamarnya.
                Setelah masuk ke dalam kamar, minjung melemparkan tasnya kea rah tempat tidurnya. Minjung merebahkan badannya ke ranjang dan mengambil ponsel dari tasnya. Dia melihat jam dan melihat ponselnya.
“Kenapa oppa belum kemari??” Tanya minjung sambil melihat ponselnya
“Apa dia sedang dalam perjalanan??”
*gluuudddddddddddduuuuuukk!! Terdengar bunyi gemuruh petir yang menandakan akan terjadi badai malam itu
Minjung beranjak dari ranjang dan berjalan menuju kamar mandi. Dia masuk ke kamar mandi untuk mencuci tangan dan membasuh mukanya. Air kran mengalir deras diikuti derasnya hujan di luar sana. Minjung tidak terlalu memikirkan hujan itu, tapi kini hatinya yang tak enak. Minjung mengambil air dan membasuhkannya ke wajah. Mata minjung terpejam dalam, dan saat membuka matanya dan melihat ke cermin, tiba-tiba ada yeoja mengerikan berdiri tepat di belakangnya. Minjung seketika langsung berteriak. “AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!” teriaknya histeris. Minjung segera berlari keluar kamar mandi. Yeoja yang masih mengenakan dress coklat pendeknya itu berlari menuju ranjangnya. Dia mencoba meraih ponselnya dan mencoba meminta tolong. Minjung menekan nomor ponsel eteeuk. “tuuuutt..tuuut..” panggilan itu sudah tersambung. Minjung sudah terlihat ketakutan. Tiba-tiba dari bawah ranjangnya terdapat dua tangan yang menarik kedua kakinya. Sontak saja minjung langsung terjatuh. Ponselnya terjatuh di ranjang dan minjung tergeletak di lantai. Minjung seperti terseret ke dalam kolong ranjang.
“Andwae!! JEBAALL!!!!!” teriaknya sambil menjejakkan kakinya
“Toloong!!” teriaknya lagi sambil berpegangan karpet
“OPPA LEETEUK!!!!” saat beteriak nama leeteuk, hantu itu semakin kencang mencengkram kaki minjung
“Lepaskan aku!!” minjung berhasil lepas dari cengkraman hantu itu
                Minjung segera berlari keluar dengan kaki telanjang. Dia berlari di lorong yang menuju tangga. Sangat  kencang larinya meski kakinya masih terasa sakit. Terlihat dari belakang hantu itu masih mengejar. Hatinya berdebar kencang! Nafasnya sulit diatur, keringat dingin bercucuran membasahi dahi dan pipinya.Minjung mendapati tangga di depannya, dia segera turun. Dan saat berhenti di tikungan tangga itu, dia melihat kearah cermin. Ketika  tepat di depan cermin tiba-tiba nampak yeoja dengan muka yang rusak dan mata yang berlubang tiba-tiba menggebrakkan kedua tangannya dari dalam kaca. Kaca itu retak bersama cipratan darah dari dalam cermin. Minjung terkejut bukan main dan tiba-tiba dia terjatuh dari tangga itu. Badannya berguling-guling di tangga sampai di lantai dasar. Lalu minjung tak sadarkan diri.
~~~
                Restoran pizza frency..
“Aigoo! Hujan?” gumam donghae
“Hujan? Ah kita disini saja dulu. Bukankah kita lama tak berbincang-bincang seperti ini?” Tanya ryeowook
“Ne, kita terlalu sibuk dengan pekerjaan kita.” Sahut siwon tiba-tiba
“Bukankah kau yang terlalu sibuk siwon-sshi??” Tanya heechul dengan muka dingin
“Hehehe..”  siwon hanya terkekeh
“Yah, hyung eteeuk, kau tidak mengajak minjung kemari??” Tanya yesung sambil makan pizza
“Ne, bukankah dia itu sudah seperti baby sistermu??” ejek heechul
“Nanti aku akan kerumahnya,” jawab eteeuk santai

“Rokkugo! rokkugo! rokkugo! marhe mal!
Rokkugo! rokkugo! rokkugo! marhe mal!

Anmanhda manhda manhda manha

Da ippun ippun ippunida
Yoboge jogi joge boyo”bunyi ponsel eteeuk
“Minjung?? Yeobseo??” eteeuk mengangkat panggilan dari minjung
“Andwae!! JEBAALL!!!!!”
“Toloong!!”
“OPPA LEETEUK!!!!”
“Lepaskan aku!!” terdengar suara minjung berteriak
“Hyung?! nugu??” sahut yesung tiba-tiba
“Minjung! Hey  aku pergi dulu!” eteeuk tiba-tiba pergi begitu saja
                Leeteuk segera berlari keluar dari restoran dan segera memasuki mobilnya. Dia menekan tombol start mobilnya dan leeteuk menerjang badai. Panggilan dari minjung terputus dan hati leetuk tak henti-hentinya gelisah. Kali ini namja berlesung itu mulai meraih ponselnya yang berada di dalam saku celananya.
“Nomor yang anda tuju tidak dapat dihubungi. Tu la lit..”                                       
“DAMN! Ada apa ini sebenarnya! Minjung ah! Bertahanlah!” geram leeteuk di dalam mobil
Sekitar 10 menit perjalan, leeteuk kini sudah sampai di depan rumah minjung. Lampu di dalam rumah minjung belum ada yang menyala. Seketika leeteuk segera keluar dan berlari menuju rumah minjung sambil menerjang hujan. Saat akan membuka pintu rumah itu, ternyata pintu itu terkunci.
“MINJUNG!!” teriak leeteuk sembari menggedor gedor pintu
“MINJUNG!! Buka pintu! Ini aku JungSOo!” teriaknya lagi
“Ada apa sebenarnya ini!”
Leeteuk tak kehabisan akal, kini dia mencoba menggebrak pintu rumah minjung. Satu dua kali tak berhasil. Lalu leeteuk menggebraknya lagi lebih kencang. Akhirnya pintu itu dapat terbuka. Leeteuk segera berlari masuk kedalam.
“Minjung?! Lee Minjung! Kau dimana chagiya!” teriak leeteuk di dalam kegelapan rumah itu
“Dia dimana sebenarnya!” gerutu leeteuk sambil berjalan terus
“MINJUNG!!!” pekik leeteuk tiba-tiba mendapati minjung tergeletak di lantai tak sadarkan diri
“Minjung?? Chagiya?? Bangun chagiya?!” leeteuk mengoyak-oyakkan badan minjung
“Chagiya! Ini aku?! Bangunlah!” leeteuk memegang kedua pipi minjung
“Ya Tuhan!” leeteuk lalu mengangkat badan minjung dan membopongnya
                Leeteuk membopong badan minjung menuju kamar minjung. Saat leeteuk berjalan di tangga dan saat akan berbelok ke tangga kiri, leeteuk melihat di ujung tangga terdapat cermin yang pecah dan terdapat bekas darah berceceran dari kaca itu. Leeteuk membuka matanya lebar-lebar lalu memandang kea rah minjung di pelukannya. Leeteuk lalu melanjutkan jalannya menuju tangga kiri yang menuju lantai dua. Sesampainya di lantai dua, leeteuk segera masuk kedalam kamar minjung dan membaringkan minjung di ranjangnya. Setelah membaringkan minjung, leeteuk melihat kamar minjung berantakan. Terutama karpet yang di injaknya tepat di bawah ranjang minjung. Karpet itu terlihat tak rapi, seperti habis di acak-acak atau di tarik-tarik orang. Ponsel eteeuk bergetar mendadak.
“Yeobseo? Ada apa yesung-sshi??” Tanya leteeuk
“Hyung? ada apa??” Tanya yesung di dalam telfon
“Kemarilah.” Ucap leeteuk
                Semua member lalu datang ke rumah minjung..
*grruuuduukkk! Gruduukkk!
“Hyung! ada apa!” teriak shindong yang datang tiba-tiba
“Ada apa ini??” Tanya sungmin sambil melihat minjung
“Hyung??” Tanya yesung pelan
“yesung ikuti aku! Kalian jaga minjung sebentar!”
“Ne hyung.” jawab semua member
                Di depan cermin di tikungan tangga..
“Lihat yesung-sshi! Ini ada yang tidak beres.” Kata eteeuk sambil melihat ceceran kaca
“Hyung? kau percaya hantu?” Tanya yesung sambil memegang cermin pecah itu
“Apa maksudmu?!” bentak leeteuk
“Maksudku, kau percaya ada hantu yang sedang mengganggu minjung?”
“Yesung-sshi! Minjung mungkin hanya kelelahan! Lalu dia melampiaskannya dengan cara seperti ini! Bukan hantu yang melakukan ini” bentak eteeuk menahan air matanya
“Tapi kata soojin, hanya hantu yang jahat yang bisa melakukannya. Dan hantu itu akan melakukannya bukan tanpa dasar, tapi dia ada motif tersendiri.”
“Aish jinjja! Kau hanya bergurau! Soojin itu juga siapa!” bentak leeteuk sembari meninggalkan yesung sendiri
“Apa motif di balik ini semua?” yesung lalu melihat kearah cermin yang retak itu
“Mwo?” yesung terkejut ketika mendapati ada bayangan seorang yeoja menakutkan yang terlihat dari cermin
                Di kamar Minjung. Terlihat leeteuk sedang menggenggam satu tangan Minjung.
“Hyung? kau tak pulang?” Tanya siwon
“Aniyoo.. aku ingin menjaga minjung.”jawabnya
“tapi hyung? kau bisa memanggil orang tuanya atau kerabatnya?” kata sungmin menatap eteeuk sayup
“ANIYOO!!” bentak leeteuk
“Kalian keluar dulu.” Suruh yesung
“Ne hyung.” balas donghae
Semua member lalu keluar. Yesung mendekat kearah leeteuk yang duduk di ranjang minjung.
“Hyung? istirahatlah? Ini sudah larut malam.”
“Ani yesung-sshi. Aku ingin menjaga minjung disini?” ucap teuk pelan
“Baiklah kalau itu maumu hyung. Aku akan pulang hyung. Sampai jumpa hyung.” yesung lalu meninggalkan leeteuk dan minjung.


To be continued~
Eottokke?? #ala yesung# jelek ya?? Heheh..
Mianhe kalau ffnya tambah ngawur,… mohon doa restunya ya moga2 besuk bikin lebih baik lagi.. haha
Part selanjutnya masih nunggu,. Ne??
Gamsahamnidah buat yang baca.. oh iyya,, sekalian mau prommosi.. yang punya acc twitter follow me ne?
@putriws_
Gamsahe..

Related Articles

0 comments:

Posting Komentar